TARAKAN, Tarakan24jam – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Kalimantan Utara menggelar Forum Group Discussion (FGD) Penyusunan Dokumen Rencana Strategis (RENSTRA) 2025 – 2029 di hotel Royal Tarakan, Rabu (25/06/2025).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh sekretaris DPKP Kaltara, Diana Risawaty, SP., M.AP dan turut dihadiri oleh dinas-dinas terkait dari 5 kabupaten/kota yang ada dikalimantan utara.
Diana Risawaty mengatakan kegiatan FGD ini merupakan tahap proses penyusunan awal RENSTRA DPKP Kaltara dengan mengundang semua bagian yang membidangi perencanaan dikabupaten/kota dan juga untuk membahas dan mengumpulkan masukan dari Kabupaten/Kota dan Dinas Instansi terkait, mengenai isu strategis dan permasalahan urusan pangan dan pertanian yang ada dikabupaten/kota.
“saat ini kita sedang dalam tahap proses penyusunan RENSTRA DPKP Kaltara. Kami mengundang semua bagian yang membidangi perencanaan dikabupaten/kota agar antar bidang ini terciptanya keselarasan” jelas Diana.
Diana menambahkan RENSTRA ini harus menyelaraskan dengan RPJMD Kalimantan Utara dan juga dengan Kementerian Pertanian serta Kementerian Badan Pangan Nasional. “ kita harus menyelaraskan RENSTRA ini dengan RPJMD kaltara, RENSTRA Kaltara dengan RENSTRA Kementerian Pertanian, Kementerian Badan Pangan Nasional” ucap Diana.
Selain itu, RENSTRA DPKP Kaltara juga harus selaras dengan RENSTRA yang ada dikabupaten/kota karena nantinya setiap daerah memiliki target masing-masing agar bisa menjawab isu-isu strategis. “RENSTRA Provinsi Kaltara juga harus selaras dengan kabupaten/kota karena nantinya setiap daerah memiliki target-target untuk menjawab isu-isu strategis yang nantinya kita tuangkan kedalam program kegiatan yang ada target tersebut” ungkap diana tegas.
Ia berharap kegiatan FGD ini bisa menghasilkan rancangan RENSTRA yang sejalan dengan Visi & Misi Gubernur Kaltara Sehingga selaras dengan RPJMD 2025- 2029.“ Sepertinya yang kita tau RENSTRA itu merupakan penjabaran dari Visi & Misi Gubernur yang menggambarkan RPJMD Kaltara sehingga nantinya program-program dari presiden seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan target Swasembada 2025 bisa tercapai ” tutup diana Risawaty.(wek)
