Masjid Darul Faizin Akan Direlokasi, Lahannya Digunakan Untuk Pelebaran Sungai

Berita, Sosial23 Dilihat
banner 468x60

TARAKAN, Tarakan24jam – Usai melaksanakan ibadah salat jumat di masjid Darul Faizin, Kelurahan Karang Anyar (7/3/2025), Wali Kota Tarakan meninjau kawasan sungai yang kerap meluap saat curah hujan tinggi. Lokasi sunhgai berasa tepat di samping bangunan masjid darul faizin.

“Memanfaatkan momentum setelah salat Jumat ini, saya perhatikan masjid yang sekarang ini berada di pinggir sungai lokasinya sering terkena arus air yang deras, sehingga tanah di sekitarnya banyak yang tergerus. Khawatirnya, kalau dibiarkan begitu saja, bisa habis tergerus dan menyebabkan bangunan runtuh,” jelas Khairul.

Dengan melihat langsungg kondisi tersebut, Pemerintah Kota Tarakan memiliki wacana untuk merelokasi bangunan Masjid Darul Faizin ke lahan pemerintah. Nantinya lahan masjid yangg saat ini akan dimanfaatkan untuk pelebaran sungai.

“Oleh karena itu, kami memiliki gagasan ke depan untuk memindahkan masjid ini ke lokasi yang lebih aman, yaitu ke Tanah Pemda. Nantinya, area yang sekarang ditempati masjid akan digunakan untuk pelebaran sungai dan drainase. Harapannya, ini bisa menjadi salah satu langkah untuk mengatasi banjir. Semoga semua rencana ini bisa terlaksana dengan baik,” imbuh Khairul.

Tindaklanjut wacana tersebut, Khairul langsung berkomunikasi denggan takmir masjid Darul Faizin yang sebelumnya memberikan wakaf tanah. Skema yang akan disiapkan untuk relokasi adalah tukar guling lahan.

“Kami juga sudah berdiskusi dengan Pak Haji Zainuddin selaku Tamir masjid. Kebetulan, masjid ini adalah wakaf dari orang tuanya beliau. Jadi nanti masjid akan dipindahkan ke lokasi di Tanah Pemda dan tanah yang saat ini digunakan akan diserahkan untuk proyek pelebaran sungai. Sistemnya akan menggunakan mekanisme tukar guling tanah,” kata Khairul.

Dalam tinjauan di lapangan, Wali Kota Tarakan menyaksikan langsung kondisi bangunan masjid yang terancam runtuh akibat luapan air sunggai saat hujan deras. Relokasi diharapkan menjadi solusi melindungi rumah ibadah, serta mendukung kegiatan penanggulangan banjir di Kelurahan Karangg Anyar.

“Apakah ini merupakan salah satu solusi untuk penanganan banjir di wilayah Karanganyar? Ya, ini adalah salah satu langkah yang direncanakan. Selain untuk melindungi keberadaan masjid itu sendiri agar tidak hancur sebelum sempat ditangani, ini juga bertujuan untuk mengatasi masalah banjir di wilayah tersebut. Selama beberapa ratus meter di area ini memang terjadi penyempitan aliran sungai, ditambah pula dengan tikungan yang menghambat laju air, sehingga masalah banjir kerap terjadi ketika hujan deras turun,” ujar Khairul. (Wek)

banner 336x280

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *